Sabtu/20 Desember 2008
Pagi itu sekitar jam 08.00, gw bangun pagi....tak seperti biasanya emank, sebagaimana yang telah direncanakan hari ini jadwal keberangkatan team wisata akan dimulai pada jam 09.30 Wib.
Bangun tidur kuterus mandi, habis mandi kuterus sikat gigi, terus sarapan dech... Setelah semua keperluan biologis selesai, berangkat dech. Dengan diantara seorang teman, gw menuju ke kampung manggis, tepatnya di depan SDN 114 Kota Jambi. Karena seperti yang telah direncanakan keberangkatan bis wisata akan dimulai di depan SDN tersebut.
Tepat jam 09.15 Wib, gw tiba ditempat yang dituju, ternyata para peserta wisata sebagian udah pada datang, tp ada juga yang belum....yah...emang udah budaya x, yang datang terlambat dianggap penting.
Setelah semua peserta wisata dianggap hadir, maka sesi acara keberangkatanpun dimulai, diawali dengan pembacaan Doa dan azan.
Pembacaan adzan
Pembacaan Doa
Setelah itu, maka para peserta wisatapun di absen untuk memastikan tidak ada yang terlambat ataupun yang belum datang, dan setelah semua dianggap hadir, maka satu persatu para peserta dipanggil namanya untuk duduk di kursi sesuai dengan urutan nama masing - masing. Dan perjalananpun dimulai.
Setelah cukup jauh berjalan, ban mobil mengalami kempes/bocor, mau tak mau harus diganti dengan ban serep. Tapi para peserta tidak mau BT didalam mobilnya maka pada keluar dan photo-photo. (mulai ketularan penyakit sang koordinator tuh...narsis) hehehehe....
Setelah itu perjalanan kembali dilanjutkan, melewati palembang, terus ke lampung dan mampir disebuah rumah makan untuk mengisi perut, terus kembali melanjutkan perjalanan hingga sampai di penyeberangan MERAK BEKAUNI (Lampung - Jakarta). Berikut beberapa photo dari atas kapal penyeberangan Merak Bakauni :
Kereen banget diatas kapal merak bekauni.
Anak-anak yang memperebutkan uang yang dilemparkan oleh para penumpang kapal. Oh y ada beberapa hal yang harus gw sampaikan nih sehubungan dengan kapal merak.
Sesaat sebelum naik kapal merak, dibawah selagi menunggu antrian masuknya mobil kedalam kapal, biasanya banyak para penjual makanan yang menawarkan makanan nasi uduk atau makanan lainnya, harganya relatif dari 5.000 sampai 10.000, saya sarankan agar apabila mau naik ke kapal penyebarangan, kalau mau membeli makanan, belilah dibawah sebelum naik ke kapal, karena diatas kapal merak sendiri, makanan yang dijual harganya 2x lipat dari harga dibawah, padahal makanan yang dijual tersebut juga dibeli dibawah.
Begitu sampai di Jakarta, langsung mampir kerumah makan untuk makan lagi tentunya... bagi yang mau mandi atau BAB/BAK juga dipersilahkan, karena disini BUS berhenti cukup lama untuk beristirahat.
Oh y untuk Mandi/BAB disetiap tempat singgah akan dikenakan biaya Rp.1.000
untuk BAK Rp. 500
Setelah semuanya selesai, maka perjalanan kembali dilanjutkan....kali ini perjalanan cukup melelahkan, bayangkan aja....dari pangkal pulau jawa....Jakarta - sampai ujung pulau jawa untuk menyeberangi ke pulau dewata....dapat dibayangkan betapa jauhnya perjalanan yang akan ditempuh, belum lagi bila harus terjebak macet..... seingat gw perjalanan sempat macet sewaktu melewati Lumpur panas di Sidoarjo.... wah macetnya hampir 2/3 jam lebih.....panas...letih n becek....wkwkwkwk
Setelah lewat dari kemacetan, bus kembali singgah disalah satu rumah makan yang mana didekat Rumah makan tersebut terdapat candi kecil dan pemandangan pantai yang amat Funtastic bgt pemandangannya.....disini gw sempat berfoto untuk kenang-kenangan.
Lalu setelah semuanya selesai istirahat, mandi n makan, perjalananpun dilanjutkan kembali. Tak lama lagi kami akan segera sampai diujung pulau jawa dan akan kembali menyeberang ke BALI. Asyik...setelah sekian lama menunggu akhirnya harapan mulai tampak.
Kapal penyeberangan sudah ada beberapa km didepan mata, tapi sebelum menyeberang, sopir kami memberhentikan kami dulu di Rumah Makan, kalo ngak salah waktu saat itu menunjukkan jam 03 subuh. Setelah mengisi perut, baru penyeberangan dilakukan, kapal penyeberangan memang tidak sebesar kapal merak, tapi cukuplah. Penyeberangan hanya memakan waktu 1/2 jam, untung aja gelombang tidak GD...jadi perjalanan dapat berlangsung lancar.
Nah cukup sekian aja dulu pengantar menuju ke pulau dewata BALI... di part berikutnya akan diceritakan bagaimana indahnya pulau dewata.
Pagi itu sekitar jam 08.00, gw bangun pagi....tak seperti biasanya emank, sebagaimana yang telah direncanakan hari ini jadwal keberangkatan team wisata akan dimulai pada jam 09.30 Wib.
Bangun tidur kuterus mandi, habis mandi kuterus sikat gigi, terus sarapan dech... Setelah semua keperluan biologis selesai, berangkat dech. Dengan diantara seorang teman, gw menuju ke kampung manggis, tepatnya di depan SDN 114 Kota Jambi. Karena seperti yang telah direncanakan keberangkatan bis wisata akan dimulai di depan SDN tersebut.
Tepat jam 09.15 Wib, gw tiba ditempat yang dituju, ternyata para peserta wisata sebagian udah pada datang, tp ada juga yang belum....yah...emang udah budaya x, yang datang terlambat dianggap penting.
Setelah semua peserta wisata dianggap hadir, maka sesi acara keberangkatanpun dimulai, diawali dengan pembacaan Doa dan azan.
Pembacaan adzan
Pembacaan Doa
Setelah itu, maka para peserta wisatapun di absen untuk memastikan tidak ada yang terlambat ataupun yang belum datang, dan setelah semua dianggap hadir, maka satu persatu para peserta dipanggil namanya untuk duduk di kursi sesuai dengan urutan nama masing - masing. Dan perjalananpun dimulai.
Setelah cukup jauh berjalan, ban mobil mengalami kempes/bocor, mau tak mau harus diganti dengan ban serep. Tapi para peserta tidak mau BT didalam mobilnya maka pada keluar dan photo-photo. (mulai ketularan penyakit sang koordinator tuh...narsis) hehehehe....
Setelah itu perjalanan kembali dilanjutkan, melewati palembang, terus ke lampung dan mampir disebuah rumah makan untuk mengisi perut, terus kembali melanjutkan perjalanan hingga sampai di penyeberangan MERAK BEKAUNI (Lampung - Jakarta). Berikut beberapa photo dari atas kapal penyeberangan Merak Bakauni :
Kereen banget diatas kapal merak bekauni.
Anak-anak yang memperebutkan uang yang dilemparkan oleh para penumpang kapal. Oh y ada beberapa hal yang harus gw sampaikan nih sehubungan dengan kapal merak.
Sesaat sebelum naik kapal merak, dibawah selagi menunggu antrian masuknya mobil kedalam kapal, biasanya banyak para penjual makanan yang menawarkan makanan nasi uduk atau makanan lainnya, harganya relatif dari 5.000 sampai 10.000, saya sarankan agar apabila mau naik ke kapal penyebarangan, kalau mau membeli makanan, belilah dibawah sebelum naik ke kapal, karena diatas kapal merak sendiri, makanan yang dijual harganya 2x lipat dari harga dibawah, padahal makanan yang dijual tersebut juga dibeli dibawah.
Begitu sampai di Jakarta, langsung mampir kerumah makan untuk makan lagi tentunya... bagi yang mau mandi atau BAB/BAK juga dipersilahkan, karena disini BUS berhenti cukup lama untuk beristirahat.
Oh y untuk Mandi/BAB disetiap tempat singgah akan dikenakan biaya Rp.1.000
untuk BAK Rp. 500
Setelah semuanya selesai, maka perjalanan kembali dilanjutkan....kali ini perjalanan cukup melelahkan, bayangkan aja....dari pangkal pulau jawa....Jakarta - sampai ujung pulau jawa untuk menyeberangi ke pulau dewata....dapat dibayangkan betapa jauhnya perjalanan yang akan ditempuh, belum lagi bila harus terjebak macet..... seingat gw perjalanan sempat macet sewaktu melewati Lumpur panas di Sidoarjo.... wah macetnya hampir 2/3 jam lebih.....panas...letih n becek....wkwkwkwk
Setelah lewat dari kemacetan, bus kembali singgah disalah satu rumah makan yang mana didekat Rumah makan tersebut terdapat candi kecil dan pemandangan pantai yang amat Funtastic bgt pemandangannya.....disini gw sempat berfoto untuk kenang-kenangan.
Lalu setelah semuanya selesai istirahat, mandi n makan, perjalananpun dilanjutkan kembali. Tak lama lagi kami akan segera sampai diujung pulau jawa dan akan kembali menyeberang ke BALI. Asyik...setelah sekian lama menunggu akhirnya harapan mulai tampak.
Kapal penyeberangan sudah ada beberapa km didepan mata, tapi sebelum menyeberang, sopir kami memberhentikan kami dulu di Rumah Makan, kalo ngak salah waktu saat itu menunjukkan jam 03 subuh. Setelah mengisi perut, baru penyeberangan dilakukan, kapal penyeberangan memang tidak sebesar kapal merak, tapi cukuplah. Penyeberangan hanya memakan waktu 1/2 jam, untung aja gelombang tidak GD...jadi perjalanan dapat berlangsung lancar.
Nah cukup sekian aja dulu pengantar menuju ke pulau dewata BALI... di part berikutnya akan diceritakan bagaimana indahnya pulau dewata.
No comments:
Post a Comment